Network
Betare Belitong - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut pelayanan fast track Makkah Route bagi calon jemaah haji Indonesia sebagai bentuk perlakuan istimewa dari Pemerintah Arab Saudi. Untuk tahun ini, pelayanan tersebut telah diberlakukan di tiga bandara pemberangkatan haji, yakni di Jakarta, Surabaya, dan Solo.
Menurut Ma'ruf, pelayanan fast track memberikan keuntungan signifikan bagi calon jemaah haji dengan mempersingkat proses pemeriksaan dokumen. Dia menilai bahwa fasilitas ini sangat berarti, terutama bila dibandingkan dengan pemeriksaan di Jeddah yang memakan waktu dan tenaga yang cukup besar.
Pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan haji dari tahun ke tahun, termasuk dalam hal pelayanan kesehatan di Arab Saudi.
Selain pelayanan fast track, Indonesia juga mendapatkan tambahan kuota jemaah haji sebanyak 20 ribu orang, yang dianggap sebagai langkah yang sangat istimewa.
Ma'ruf berharap agar pada tahun-tahun mendatang, baik pelayanan fast track maupun kuota jemaah haji dapat ditingkatkan lebih lanjut. Dia mengungkapkan harapannya agar jumlah bandara pemberangkatan dan kuota jemaah haji dapat diperluas, mengingat banyaknya calon jemaah yang telah menunggu kesempatan tersebut selama bertahun-tahun.
Pemerintah Saudi Arabia dinilai sebagai mitra yang luar biasa bagi Indonesia, yang telah membangun hubungan yang erat selama bertahun-tahun, dan hal ini diharapkan dapat terus diperkuat di masa yang akan datang.***
