Tradisi Baju Lebaran dalam Pandangan Ustaz Khalid Basalamah

- 31 Maret 2024, 23:00 WIB
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan bahwa membeli baju baru untuk Lebaran sesuai sunnah sebagai ekspresi kegembiraan hari raya, namun sarankan berbelanja sebelum Ramadhan atau di awalnya, bukan 10 hari terakhir, mengikuti fokus Nabi pada ibadah.
Ustaz Khalid Basalamah menegaskan bahwa membeli baju baru untuk Lebaran sesuai sunnah sebagai ekspresi kegembiraan hari raya, namun sarankan berbelanja sebelum Ramadhan atau di awalnya, bukan 10 hari terakhir, mengikuti fokus Nabi pada ibadah. /YouTube/

Betare Belitong - Di Indonesia, khususnya di kalangan umat muslim, membeli baju baru untuk merayakan Idul Fitri telah menjadi sebuah tradisi yang tidak terpisahkan dari perayaan tersebut. Menjelang Lebaran, tempat-tempat perbelanjaan biasanya dipadati oleh pembeli yang sibuk mencari pakaian dan perlengkapan Lebaran.

Ustaz Khalid Basalamah, seorang pendakwah terkenal, mengungkapkan bahwa membeli baju Lebaran sebenarnya adalah praktek yang sesuai dengan sunnah, sebagai cara untuk menunjukkan kebahagiaan di hari raya.

Dalam sebuah video yang diunggah di Instagram, Ustaz Khalid menyatakan, “Saudaraku seiman, menggunakan baju baru, menampakkan kegembiraan di hari raya, itu adalah bagian daripada sunnah Nabi SAW.”

Tradisi ini, menurutnya, sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perayaan Lebaran di kalangan muslim.

Namun, Ustaz Khalid mengingatkan bahwa ada waktu yang lebih baik untuk membeli kebutuhan Lebaran ini, yakni sebelum atau di awal Ramadhan, bukan pada 10 hari terakhir Ramadhan.

Hal ini karena, berdasarkan sebuah riwayat sahih, Nabi Muhammad SAW disebutkan lebih meningkatkan ibadah di 10 hari terakhir Ramadhan, sehingga umat muslim disarankan untuk mengikuti teladan ini dan tidak terlalu fokus pada kegiatan duniawi, termasuk berbelanja, di waktu tersebut.***

Editor: Angga


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah