Kawal Hak Pilih Masyarakat, Bawaslu Belitung Awasi Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih Pilkada 2024

- 26 Juni 2024, 22:45 WIB
Ketua Bawaslu Belitung, Rezeki Aris Munazar.
Ketua Bawaslu Belitung, Rezeki Aris Munazar. /

Betare Belitong - Bawaslu Kabupaten Belitung, mengawasi tahapan pemutakhiran data pemilih Pilkada 2024.

Pengawasan pemutakhiran data pemilih dilakukan guna mengawal dan memastikan hak pilih masyarakat dalam pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang.

Menurut Ketua Bawaslu Belitung, Rezeki Aris Munazar pengawasan tahapan pemutakhiran data pemilih dilakukan terhadap sejumlah hal salah satunya menyangkut jumlah pemilih Pilkada 2024.

"Karena berdasarkan PKPU Nomor 7 Tahun 2024 disebutkan bahwa maksimal pemilih di dalam satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) adalah sebanyak 600 orang pemilih," ungkapnya, Rabu 26 Juni 2024.

Nantinya terjadi perubahan dari pelaksanaan Pemilu 2024 sebelumnya dimana satu TPS maksimal 300 orang pemilih.

"Sehingga kami minta kepada PKD bersinergi dengan Panitia Penyelenggara Suara (PPS) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) terhadap TPS mana yang nantinya akan digabung, jangan sampai pemilih tiba-tiba tidak mengetahui lokasi TPS mereka nanti," ujarnya.

Disampaikan Aris, hal ini dikhawatirkan menyebabkan menurunnya tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 dibandingkan Pemilu 2024 sebelumnya.

"Jadi mohon dikaji kembali oleh sahabat Pantarlih jangan sampai pemilih tidak mengetahui penggabungan lokasi TPS mereka, kalau digabung satu RT masih dekat, khawatir digabungkan antar dusun yang satu ke dusun yang lain itu terlalu jauh, jangan sampai tingkat partisipasi masyarakat menurun, ujung-ujungnya masyarakat malas datang ke TPS," jelasnya.***

Editor: Angga


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah