Network
Betare Belitong - Mayoritas penduduk Amerika Serikat saat ini tidak lagi mendukung tindakan militer Israel di Jalur Gaza, berdasarkan hasil jajak pendapat Gallup yang dirilis hari Rabu, 27 Maret 2024.
Pada bulan November sebelumnya, separuh dari warga Amerika mendukung operasi Israel di Gaza, sementara 45 persen tidak setuju, tetapi menurut temuan Gallup terbaru, ada perubahan signifikan dalam pandangan ini.
Persetujuan terhadap tindakan Israel di Gaza telah menurun drastis dari 50% menjadi 36% sejak November, sementara sebanyak 55% saat ini tidak setuju.
Survei tersebut juga menunjukkan bahwa 74% orang dewasa Amerika Serikat mengikuti berita tentang situasi Israel-Hamas dengan cermat, dengan sekitar sepertiga dari mereka mengaku mengikuti situasi tersebut "dengan sangat cermat".
Seluruh spektrum partai politik di Amerika Serikat cenderung kurang mendukung tindakan Israel di Gaza daripada sebelumnya.
Terdapat penurunan persetujuan yang signifikan di antara Demokrat dan independen, sementara Partai Republik masih mayoritas mendukung, meskipun dengan penurunan yang sedikit.
Perubahan sikap publik AS terjadi seiring Washington semakin terbuka mengekspresikan ketidakpuasan terhadap kebijakan Israel.
Resolusi yang dikeluarkan Dewan Keamanan PBB, yang menyerukan gencatan senjata di Gaza selama bulan Ramadan, menjadi titik balik dalam dinamika hubungan AS-Israel.
Keputusan Amerika Serikat untuk abstain dalam pemungutan suara tersebut dan tidak menggunakan hak veto-nya menunjukkan sikap yang lebih netral, yang mengakibatkan pembatalan kunjungan seorang penasihat senior dari Israel ke Gedung Putih.
